Selasa, 28 Februari 2012

KPK Didesak Realisasikan Penyidik Independen


 Senin, 27 Februari 2012 | 22:12 WIB

 
JAKARTA, KOMPAS.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) didesak segera merealisasikan rencananya untuk merekrut penyidik dan jaksa penuntut umum independen atau yang bukan berasal dari Kepolisian dan Kejaksaan. Langkah itu untuk membantu kerja KPK kedepannya.

Desakan itu disampaikan beberapa anggota Komisi III diantaranya Indra dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera dan Nurdirman Munir dari Fraksi Partai Golkar saat rapat dengar pendapat antara KPK dengan Komisi III di Komplek DPR, Senin (27/2/2012).
Nurdiman mengatakan, penyidik dan jaksa independen terbukti sangat membantu pemberantasan korupsi di Hong Kong dan Singapura. "Harapan saya, penyidik independen jadi andalan KPK," kata dia.
Ketua KPK Abraham Samad mengatakan, pihaknya masih melakukan kajian mendalam untuk merekrut penyidik dan jaksa independen. Pasalnya, jika rencana itu direalisasikan diperlukan regulasi dan biaya.
Seperti diberitakan, rencana membangun penyidik dan jaksa independen mencuat ketika Abraham menjalani seleksi calon pimpinan KPK di Komisi III tahun 2011. Menurut Abraham, KPK harus mempersiapkan penyidik dan jaksa independen agar KPK tidak ketergantungan dengan Kepolisian dan Kejaksaan.
"Itu bisa mengurangi konflik internal. Kalau kita tetap tergantung, banyak persoalan di dalamnya. Persoalan struktural, garis komando, psikologis aparat yang ditempatkan di situ. Contohnya, polisi yang ditempatkan di KPK, nggak mungkin lah bisa memeriksa atasannya," ucap Samad saat seleksi.  
 
Sandro Gatra | I Made Asdhiana |
 
http://nasional.kompas.com/read/2012/02/27/22122738/KPK.Didesak.Realisasikan.Penyidik.Independen
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar